Ada yang berbeda dengan events pasar djadoel ahad legi, di penghujung Oktober ini, nampak ratusan orang yang rata rata berusia lanjut, dengan mengenakan seragam setelan sporty merah putih berkumpul memasuki area taman wisata tawun, tempat dimana events pasar djadoel selalu diselenggarakan di hari ahad (minggu) legi tersebut.
Mereka tak lain adalah para alumni APDN (sekarang STPDN/IPDN) lintas angkatan se jawa Timur, yang dahulu pernah mengenyam pendidikan kepamong prajaan yang terletak di jalan kawi malang, dan pernah senasib seperjuangan dalam mengenyam pendidikan kedinasan tersebut.
Senyum mengembang di seluruh peserta reuni, yang mayoritas sudah berusia lanjut, namun tidak menyurutkan semangat untuk mengikuti suasana yang tercipta diantara pedagang yang menyajikan sajian khas jaman dahulu seperti cenil, gethuk, pecel, kemplang, dan lain sebagainya.
Bahkan ada beberapa yang bergabung menyumbangkan suara emasnya, dengan grup seni cokean kukilo laras, tari tradisional khas Ngawi Sri budoyo, serta grup kerontjong Ngawi Ramah yang turut hadir memeriahkan kegiatan Pasar Djadoel Ahad Legi Kali ini.
Hadir dalam kesempatan itu Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi Mokh. Sodiq Triwidiyanto, yang juga ketua IKPTK (Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan) Jawa timur
Rangkaian acara yang sudah berlangsung sejak Sabtu malam tersebut juga teragendakan berkunjung ke Benteng Van Den Bosch Ngawi, yang merupakan bangunan berejarah kebanggaan masyarakat Ngawi Pasca Direvitalisasi oleh Presiden RI Joko Widodo.