Dalam rangka mengoptimalkan potensi wisata di Jawa Timur, sebagaimana arahan Ibu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa, beberapa waktu lalu, maka dengan bertempat di ruang rapat Gedung East Java Super Corridor (EJSC) Bakorwil I Madiun, diadakan rapat evaluasi branding videografis, antara Bakorwil 1 Madiun bersama dengan Disparpora Ngawi, Perangkat Desa Girikerto, serta pengelola destinasi wisata Sumber Koso Ngawi.
Acara tersebut dipimpin oleh Agoeng Widjajadi, Kasubbid Kemasyarakatan II Bakorwil I Madiun beserta jajaran dan juga tim kreatif yang telah menyelesaikan pembuatan video promosi tentang Sumber Koso, beberapa waktu lalu. Dalam sambutannya, Agung panggilan akrabnya, menyatakan ” bahwa rapat evaluasi kali ini merupakan tindaklanjut dari penyelesaian video branding tentang Sumber Koso, yang dianggap bisa mewakili potensi wisata di Kabupaten Ngawi, karena memiliki landscape atau pemandangan yang bagus, dan dianggap layak untuk dipromosikan ke tingkat Bakorwil, dan Propinsi (antar bakorwil)”.
Disparpora Ngawi, melalui Satria, Kepala Bidang Pariwisata menyatakan, ” Menyampaikan salam dari ibu Kepala Disparpora yang belum bisa hadir karena ada kegiatan lain, dan terima kasih kepada jajaran Bakorwil I Madiun, yang telah memilih Sumber Koso sebagai branding wisata yang layak diperhitungkan, karena juga pada malam sebelumnya Sumber Koso terpilih sebagai nominator 3 besar, di EJTA (East Java Tourism Award) yang diadakan oleh Propinsi melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur, dan dihadiri langsung oleh Ibu Gubernur di Pasuruan”.
Dilanjutkan dengan diskusi hangat antara tim Kreatif Bakorwil I Madiun, disela pemutaran hasil video dan mendengarkan beberapa saran, utamanya dari Kepala Desa Girikerto, Slamet Riyadi yang hadir pada kesempatan itu, bersama jajaran perangkatnya berikut pengelola wisata Sumber Koso Itu sendiri, serta memberikan beberapa masukan terhadap hasil video untuk diedit kembali sebelum dipublikasikan kepada khalayak umum .
Ruang EJSC merupakan co working space untuk umum yang menjadi bagian dari gedung Bakorwil I Madiun, dan dipergunakan sebagai ruang kreatif anak muda dalam menuangkan ide dan kreatifitasnya untuk kemajuan branding di Jawa Timur khususnya untuk kegiatan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di area Bakorwil I.
Dalam kegiatan evaluasi tersebut, juga disepakati tentang Kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Disparpora, untuk bersinergi khususnya dalam kegiatan branding Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk ditampilkan pada EJSC baik sebagai bagian dari ruangan tersebut, ataupun juga pada setiap kegiatan, baik Internal Bakorwil, Antar Bakorwil hingga di tingkatan Provinsi Jawa Timur.
Di akhir rapat evaluasi, diadakan tur di sekitar gedung Bakorwil I Madiun, yang dibangun sejak jaman VOC di Tahun 1831, yang notabene hampir mendekati dengan pembangunan Beteng Van Den Bosch Ngawi. (jmbn2023).