Memperingati Hari Pariwisata Dunia 27 September 2023, Bertemakan Pariwisata dan Investasi Ramah Lingkungan.

Dilansir dari laman United Nations, gangguan menyeluruh COVID-19 pada sektor pariwisata memunculkan peluang untuk mendefinisikan ulang dan mengkalibrasi arah serta narasi investasi pariwisata. Ini dilakukan demi masa depan yang lebih berkelanjutan bagi manusia, bumi, dan kesejahteraan.

UNWTO mengatakan Hari Pariwisata Sedunia 2023 mengusung tema Tourism and green investment atau Pariwisata dan investasi ramah lingkungan. Tema ini diambil untuk memperbanyak investasi pembangunan berkelanjutan dan jalan PBB untuk menjadikan dunia lebih baik pada 2030 mendatang.

Pariwisata harus mampu berinvestasi dan memberikan kontribusi pada SDGs, yaitu

  1. Rakyat mampu berinvestasi pada pendidikan dan keterampilan – Tahun mendatang angkatan kerja pariwisata global membutuhkan jutaan lulusan perhotelan setiap tahunnya. Antara tahun ini hingga 2030 diperkirakan ada 800.000 pekerjaan tambahan setiap tahunnya yang membutuhkan pelatihan kejuruan khusus.

Oleh karena itu, kita perlu berinvestasi pada sumber daya manusia karena mereka pondasi pariwisata. Peluang di dunia pariwisata membuat semua orang ingin menjadi bagian dari sektor ini. Dan, semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pelatihan pariwisata yang berkualitas di seluruh dunia.

  1. Bumi harus berinvestasi pada infrastruktur berkelanjutan dan mempercepat transformasi ramah lingkungan – Melihat ke masa depan, kebutuhan mengurangi emisi memberikan peluang investasi sebesar $24,7 triliun di sektor bangunan ramah lingkungan di kota-kota emerging market pada 2030.

Termasuk hotel, resor, dan restoran menyumbang $1,5 triliun. Selain itu, pariwisata menghadapi lebih banyak peluang investasi terkait solusi dan teknologi baru untuk mendekarbonisasi sektor ini serta memastikan infrastruktur yang tahan terhadap perubahan iklim melalui solusi adaptasi.

  1. Kemakmuran dengan berinvestasi pada inovasi, teknologi, dan kewirausahaan – Program digitalisasi dan inovasi merupakan prioritas strategis untuk mendukung kaum muda dan perempuan, yang sangat penting untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja di sektor pariwisata.

Selain itu, kebutuhan global untuk meningkatkan investasi dalam program-program yang mendukung dan memberi insentif kepada kewirausahaan serta menghasilkan peluang inovasi sangat diperlukan di sektor pariwisata.

Mari kita jadikan Hari Pariwisata Sedunia ini sebagai ajakan kepada komunitas internasional, pemerintah, lembaga keuangan multilateral, mitra pembangunan, dan investor sektor swasta untuk bersatu dalam strategi investasi pariwisata yang baru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *