STUDI PELAKSANAAN EVENT DAERAH DI KABUPATEN TRENGGALEK

Hari Jumat dan Sabtu 1 & 2 Desember 2024 Bidang Ekonomi Kreatif, dipimpin Bapak Kepala Bidang Agus Wibowo, S.STP MSi melaksanakan Studi Pelaksanaan Event Daerah di Kabupaten Trenggalek Jawa Timur. Seperti harapan dan himbauan Bapak Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi, Drs. Moch. Sodiq Triwidiyanto, M.Si, bahwasanya Disparpora ditunjuk sebagai OPD Konsultan seluruh Event-Event di Kabupaten Ngawi di Tahun 2024. Sehubungan hal tersebut Bidang Ekonomi Kreatif berangkat ke GOR Gajah Putih Trenggalek, Jl. Jambangan, Desa Sumbergedong Kecamatan Trenggalek, Kabupaten Trenggalek, dalam acara Peringatan Hari Disabilitas Internasional Tahun 2023. Pada kesempatan ini selain mencari input untuk Pelaksanaan Event di Kabupaten Ngawi Tahun 2024 , momen ini juga dipakai Bidang Ekonomi Kreatif untuk mendampingi Pelaku Ekonomi Kreatif Sub Sektor Kuliner, yaitu Asyifa dari Kecamatan Ngrambe yang juga mengikuti Pameran di Kegiatan tersebut .

Adapun Produk dari Asyifa yang dibawa dalam Pameran tersebut antara lain, Telur Asin, Kripik Ketela Pohon, Macaroni Pedas, Kembang Goyang, dan lain lain yang semuanya adalah Produk Asli dari Kabupaten Ngawi khususnya dari Kecamatan Ngrambe. Ada keunikan tersendiri dari Asyifa, karena disamping menjalankan usaha berbagai Produk Kuliner, Asyifa juga menjalankan sebuah Yayasan Lembaga Kesejahteraan Sosial yang menangani Orang Berkebutuhan Khusus, sebagai contoh orang dalam gangguan jiwa. Mereka diterapi dan diberi Pelatihan . Setelah orang tersebut sembuh dari terapi yang diberikan, mereka diajarkan untuk bersosialisasi, dan salah satunya ikut memasarkan Produk Kuliner yang digerakkan oleh Pimpinan dari Asyifa.

Diacara tersebut Pameran Produk hasil karya Disabilitas dari berbagai Daerah digelar, ada sekitar 27 Stand Pameran ikut andil dalam acara itu. Adapun jika diamati secara detail, hasil karya dari para Disabilitas yang berupa Produk – Produk Kuliner, Kriya, serta Aneka Manik – Manik tersebut sebenarnya tidak kalah jauh dengan Pelaku Ekonomi kondisi Sehat Mental. Mereka hanya butuh Apresiasi dari semua kalangan, agar dapat membangun kesadaran dan memperkuat solidaritas masyarakat terhadap Kaum Disabilitas. Yang mana Pelaku Ekonomi Kreatif tidak menutup kemungkinan untuk para Disabilitas bisa unjuk gigi bersaing secara sehat, sehingga kesejahteraan mereka bisa terpenuhi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *